Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang demikian cepat menuntut kita untuk terus meningkatkan potensi sumber daya manusia (SDM) yang menunjang produktivitas. Namun, keterbatasan tempat dan waktu menjadi kendala utama bagi banyak orang dalam mengembangkan diri dan meningkatkan kemampuan profesional mereka untuk menghadapi perubahan yang dinamis dan tuntutan masyarakat.
Ditambah lagi, terbatasnya penyebaran sarana pendidikan tinggi di Indonesia telah menghambat proses perkembangan profesionalisme kita secara berkelanjutan. Untuk menjembatani kendala ini, Universitas Terbuka (UT) memberikan kesempatan kepada siapapun yang ingin meningkatkan kemampuan profesionalnya melalui peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi.
UT adalah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ke-45 di Indonesia yang menerapkan sistem belajar terbuka dan jarak jauh. Sistem belajar ini terbukti efektif untuk meningkatkan daya jangkau dan pemerataan kesempatan pendidikan tinggi yang berkualitas bagi semua warga negara Indonesia, termasuk mereka yang tinggal di daerah-daerah terpencil, baik di seluruh nusantara maupun di berbagai belahan dunia.
Sejak diresmikan pada tahun 1984, UT mendapatkan mandat dari pemerintah untuk memberikan kesempatan yang sangat luas kepada semua warga negara Indonesia, baik yang baru lulus SLTA maupun yang sudah bekerja untuk mengikuti pendidikan tinggi tanpa memandang latar belakang sosial, ekonomi, umur, dan tempat tinggal mereka. Sistem pembelajaran UT memungkinkan belajar yang fleksibel kepada mereka yang tidak memperoleh kesempatan mengikuti sistem pendidikan tinggi tatap muka.
Tanpa memandang kondisi mahasiswa, sistem belajar terbuka dan jarak jauh yang diterapkan UT membantu pencapain tujuan belajar karena:
* tidak ada pembatasan jangka waktu penyelesaian studi dan tidak memberlakukan sistem drop out;
* tidak ada pembatasan, baik tahun kelulusan ijazah SLTA maupun umur;
* waktu pendaftaran (registrasi) leluasa sepanjang tahun;
* ruang, waktu, dan tempat belajar yang fleksibel sesuai dengan kondisi mahasiswa;
* penggunaan materi belajar multimedia, termasuk bahan belajar cetak baik yang dilengkapi dengan kaset audio dan video/CD, CD-ROM, siaran radio dan TV, maupun bahan belajar berbasis komputer dan internet.
Dengan jumlah mahasiswa aktif lebih dari 460.000, UT tergolong dalam “The Top Ten Mega University of the World” dan salah satu anggota sekaligus pendiri “The Global Mega-University Network (GMUNET). GMUNET didirikan pada tahun 2003 merupakan jaringan universitas terbuka seluruh dunia dengan jumlah mahasiswa yang terdaftar lebih dari 100.000 orang.
Sumber: wiki.com
Ditambah lagi, terbatasnya penyebaran sarana pendidikan tinggi di Indonesia telah menghambat proses perkembangan profesionalisme kita secara berkelanjutan. Untuk menjembatani kendala ini, Universitas Terbuka (UT) memberikan kesempatan kepada siapapun yang ingin meningkatkan kemampuan profesionalnya melalui peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi.
UT adalah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ke-45 di Indonesia yang menerapkan sistem belajar terbuka dan jarak jauh. Sistem belajar ini terbukti efektif untuk meningkatkan daya jangkau dan pemerataan kesempatan pendidikan tinggi yang berkualitas bagi semua warga negara Indonesia, termasuk mereka yang tinggal di daerah-daerah terpencil, baik di seluruh nusantara maupun di berbagai belahan dunia.
Sejak diresmikan pada tahun 1984, UT mendapatkan mandat dari pemerintah untuk memberikan kesempatan yang sangat luas kepada semua warga negara Indonesia, baik yang baru lulus SLTA maupun yang sudah bekerja untuk mengikuti pendidikan tinggi tanpa memandang latar belakang sosial, ekonomi, umur, dan tempat tinggal mereka. Sistem pembelajaran UT memungkinkan belajar yang fleksibel kepada mereka yang tidak memperoleh kesempatan mengikuti sistem pendidikan tinggi tatap muka.
Tanpa memandang kondisi mahasiswa, sistem belajar terbuka dan jarak jauh yang diterapkan UT membantu pencapain tujuan belajar karena:
* tidak ada pembatasan jangka waktu penyelesaian studi dan tidak memberlakukan sistem drop out;
* tidak ada pembatasan, baik tahun kelulusan ijazah SLTA maupun umur;
* waktu pendaftaran (registrasi) leluasa sepanjang tahun;
* ruang, waktu, dan tempat belajar yang fleksibel sesuai dengan kondisi mahasiswa;
* penggunaan materi belajar multimedia, termasuk bahan belajar cetak baik yang dilengkapi dengan kaset audio dan video/CD, CD-ROM, siaran radio dan TV, maupun bahan belajar berbasis komputer dan internet.
Dengan jumlah mahasiswa aktif lebih dari 460.000, UT tergolong dalam “The Top Ten Mega University of the World” dan salah satu anggota sekaligus pendiri “The Global Mega-University Network (GMUNET). GMUNET didirikan pada tahun 2003 merupakan jaringan universitas terbuka seluruh dunia dengan jumlah mahasiswa yang terdaftar lebih dari 100.000 orang.
Sumber: wiki.com